Ekuador 0 – 3 Jerman
Siapa bilang angka 4 adalah angka buruk, angka mati, angka sial ? Tanyalah pada Miroslav Klose.
Klose mencetak gol ke gawang Ekuador menit 4 dan 44. Total golnya kali ini 4. Dan 4 gol itu menjadikannya topskor sementara. Gol pertama Klose juga menjadi gol tercepat ke-4 di piala dunia kali ini. Dia juga menjadi pencetak gol terbanyak ke-4 di final piala dunia bagi tim Jerman dengan 9 gol bersama Uwe Seeler dan Karl-Heinz Rummenigge.
Tampil di final Piala Dunia 2x emang beda dengan menjadi juara Piala Dunia 3x. Itulah yang terjadi di pertandingan terakhir grup A. Menguasai ball possesion selama babak pertama, Ekuador justru kebobolan lebih dulu. Memanfaatkan umpan Schweinsteiger, Klose membobol gawang Mora dari jarak dekat.
Kedua tim sepertinya bermain terlalu berhati-hati. Mungkin karena keduanya sudah 100% lolos ke babak berikutnya, mereka menjaga jangan sampai ada pemain yang cedera atau menambah koleksi kartu kuningnya. Menit 44, kiper dan bek Ekuador salah antisipasi bola chip dari Ballack. Klose berhasil mencuri bola dan mencetak gol ke-4 nya.
Babak kedua sepertinya mental Ekuador mulai menurun. Serangannya tidak sebagus babak pertama. Kordinasi lapangan tengahnya malah terlihat agak berantakan. Unggul 2 gola membuat Jerman bermain lebih terbuka. Tidak seperti babak pertama yang lebih mengandalkan counter attack.
Namun gol ketiga justru lahir dari counter attack itu sendiri :D Schneider melakukan sprint dari sisi kiri pertahanan Ekuador dan melakukan crossing dari luar kotak penalti. Lukas Podolski menyelesaikannya dengan baik. 0-3 untuk Jerman.
Wasit hanya mengeluarkan 2 kartu kuning pada pertandingan ini untuk Valencia dan Borowski. Sepertinya pertandingan dengan jumlah kartu kuning paling sedikit di piala dunia 2006. CMIIW
Swedia 2 – 2 Inggris
Partai terakhir di grup B ini semestinya menjadi seru Karena yang kalah akan bertemu Jerman di babak kedua. Namun Inggris kembali tampil memble. Walau mendominasi di babak pertama, tapi mereka sama sekali tidak menjanjikan. Bahkan bertemu Ekuador nanti mereka akan kesulitan.
Rooney tampil sebagai starter kali ini sedangkan Gerrard di bangku cadangan. Menit ke-4 Owen harus diangkut keluar lapangan karena cedera serius. Sepertinya ini akan menjadi pertandingan terakhirnya di piala dunia 2006. Lebih dari 5 kesempatan diciptakan Lampard, Rooney, Joe Cole dan Beckham namun semuanya gagal menuai hasil.
Kebuntuan pecah di menit 34 melalui Joe Cole. Setelah mengontrol bola sekali dengan dadanya, mantan pemain West Ham ini menembak bola dari jarak 25 meter yang tidak dapat dijangkau kiper Swedia. Kedudukan 0-1 untuk Inggris bertahan hingga babak pertama usai.
Di babak kedua Swedia berhasil menyamakan kedudukan. Berawal dari sebuah sepak pojok, Marcus Allback berhasil menyundul bola ke gawang Paul Robinson. Swedia ganti mendominasi pasca gol tersebut.
Kalah di lapangan tengah membuat Eriksson merubah taktik. Hanya meninggalkan Crouch di depan, Sven menarik keluar Rooney di menit 69 dan menggantikannya dengan Steven Gerrard. Dan Stevie G mencetak golnya yang ke-dua di piala dunia pada menit 86. Bukan dengan tendangan cannonball, kali ini lewat sebuah heading memanfaatkan crossing Joe Cole. Sangat jarang melihat kapten Liverpool itu mencetak gol lewat heading.
Kemenangan Inggris tidak berlangsung lama. Menit 90, Henrik Larsson menyamakan kedudukan. Mantan striker Barcelona ini berhasil mencetak golnya di piala dunia setelah 12 tahun penantian setelah gol pertamanya di Amerika 1994.
Catatan:
Gol Allback adalah gol ke-2000 dalam sejarah piala dunia
Lampard adalah pemain yang mempunyai jumlah tembakan terbanyak (18) dalam final piala dunia kali ini.
Inggris masih berlum pernah bisa mengalahkan Swedia sejak 1968
Pergantian Owen dengan Crouch di babak pertama menjadi pergantian pemain tercepat di piala dunia.
Round of 16
Jerman vs Swedia
Inggris vs Ekuador