Nick D’Aloisio – ABG 30 juta dollar

Eh, adakah yang ikutan WikuFest #1 Januari 2012 lalu?
Kalo ada dan masih ingat dengan slide di bawah ini.

keynote-scrsht

Baiklah, mari kita flashback sejenak.
Namanya Nick D’Aloisio, asal Inggris.
Umurnya sekarang masih 17 tahun. Yak, sama dengan Wikusama angkatan 19 yang sebentar lagi mau lulus.

daloisio-vimeo

Seperti disebutkan di slide di atas, Nick membuat sebuah aplikasi iOS yang dia namakan Summly (yang pada akhirnya menjadi sebuah perusahaan). Umurnya pas 15 tahun sih waktu itu. Nah Summly ini fungsinya membuat ringkasan dari berbagai sumber barita yang telah kita tentukan. Analoginya, dari ada membaca keseluruhan isi buku, si Summly ini akan membuatkan ringkasan kesimpulannya buat kamu.

summlyIdenya simple yah? :) Tapi sepertinya yang terlibat di sini adalah natural language processing (NLP). Nah silakan googling yah apa itu NLP. Summly juga mendapatkan gelar sebagai Apple’s Best Apps of 2012 award for Intuitive Touch!
Why? Bisa lihat di video Summly Launch  ini deh atau cari di youtube.

Nah, tahun 2011 Summly mulai dilirik venture company (VC). Taipan asal Hongkong, Li Ka-Shing menyuntikkan dana sebesar lebih dari USD 250 ribu, menjadikan Nick jadi orang termuda yang pernah menerima dana dari VC. Ga berhenti di situ, setahun kemudian sebuah grup yang isinya kebanyakan adalah artis-artis beken (diantaranya ada Yoko Ono, Ashton Kutcher) memberikan tambahan dana sekitar USD 1.2juta. 16 tahun.

hp-bgd-hand-high

Nah, minggu ini Nick D’Aloisio menerima tawaran dari Yahoo yang membeli Summly dengan harga sekitar USD 30 juta.
Tadaaaa….

Well, ala film Inception, ada banyak cerita dibalik cerita Yahoo mengakuisisi Summly. Some reports say it’s not about the app. Yahoo didn’t actually purchase Summly, but to get Nick D’Aloisio to become the face of the company. Mungkin untuk nemenin Marissa Mayer jadi spokeperson Yahoo. Cuman kalau menurut AllThingsD, kabarnya Nick dikontrak hanya selama 18 bulan. Setelah kontrak habis, ya ceritanya mungkin akan lain.

 

Jadi keingat Yahoo akuisi koprol…

Well anyway, 17 years with USD 30mio in the pocket. Still, it’s awesome….

SongPop Behind The Scene

Ada yang tahu SongPop?

Mestinya sih banyak yang pada tahu yah :)
Jadi Song Pop itu adalah game tebak lagu di Facebook buatan FreshPlanet. Selain di Facebook, SongPop juga bikin mobile app-nya untuk iOS dan Android.

songpop-3

Cara mainnya sih gampang. Pilih lawan kamu dari friendlist facebook, pilih genre musik, nanti akan ada 5 lagu yang harus kamu dengerin selama beberapa detik dan tebak judul lagu atau nama penyanyinya.

 

Sederhana kan?  Yoi, kesederhanaan ini yang justru membuat sukses game-game di jejaring sosial.

Nah, kali ini kita ga akan membahas gimana cara bermain SongPop yang baik dan benar sesuai dengan tangga lagu billboard. Kali ini mari kita ngomongin mengenai isi dapur FreshPlanet, bagaimana mereka running SongPop ini.

Menurut data dari AppData (eh berima :P) SongPop FacebookApp mempunyai lebih dari 11,3 juta monthly active users (MAU). Daily active users (DAU) sendiri dah di atas angka 2 juta, dan game ini baru diluncurkan sekitar Mei 2012 kemarin. Belum ada setahun dan belum termasuk yang dari iOS ataupun Android Client. Nah silakan berhitung deh.

Nah, gimana sih caranya si FreshPlanet ini handle trafik game yang sebesar itu?
Di Wikufest 2013 kemarin ada adik kelas yang bertanya ke saya gimana caranya bikin layanan sosial media yang proper. Tapi karena saya belum tahu konsepnya dan cuman dapat info kalau dia ingin doing everything all in, saya cuman mengajukan pertanyaan dasar terkait infrastruktur dulu. Dan sepertinya pertanyaan saya tadi cukup membuatnya berhitung dengan serius :) *baru soal foto doang sih, belum ke yang lain-lain :P*

google-app-engine-logo

Oke, kembali ke laptop.
FreshPlanet infrastrukturnya menggunakan Google App Engine (GAE) dan Google Cloud Storage. Di tahun 2013 ini, ga jaman harus bangun infrastruktur sendiri untuk semua hal. Buat yang ikutan kelas CloudComputingnya si Dondy harusnya dah dapat gambaran yah.

Nah GAE ini sudah bukan kategori IaaS tapi lebih ke arah PaaS. Dengan memanfaatkan GAE ini, FreshPlanet mampu membuat Song Pop untuk dapat autoscale (baca: auto) hingga 60 juta user, 1 juta DAU, 17TB/hari delivery content (tentu saja lagu dan gambar), 10,000+ query/detik. Song Pop sendiri dihandle oleh “cuman” 6 orang, dan cuman 1 saja yang kerja fulltime ngurusin backend-nya.

songpop_gae_gc

Mengutip wawancara Zafir Khan dari GoogleAppEngine dengan Olivier Michon dan Alexis Hanicotte dari FreshPlanet ada beberapa tips yang mereka terapkan untuk optimalisasi dan tentunya skalabilitas si Song Pop itu sendiri. Diantaranya:

IMG_7213Denormalisasi: data user Song Pop tersebar di bermacam model, tapi tetap koleksinya di pool di satu tempat untuk mengurangi read latency.
Caching: Masih nyambung soal denormalisasi, data lawan main kita akan di cache. Jadi sistem ga akan selalu melakukan “query” ke user data cuman buat tau lawan main kita itu sapa ajah. Analoginya, query sekali, cache, query lagi kalo ada trigger cachenya tadi sudah obsolete/expired. FreshPlanet menggunakan Memcache untuk 2 hal di atas. Memcache itu fitur di GAE kok, dan orang-orang FreshPlanet menggunakan Python API-nya GAE buat kebutuhan ini. Hayo hayo pada belajar Python sana. It’s a fun languange.
Strategi: Iyah, bikin aplikasi itu harus ada strateginya. Apalagi kalau aplikasinya tadi bukan sekedar one-time asal jadi doang. Memilih GAE, beli premier support dari Google untuk kebutuhan GAE-nya tadi adalah salah satu strategi FreshPlanet untuk SongPop. Ceritanya saat DAU Song Pop mencapai angka 1 juta, query Datastore (yang digunakan untuk mencari lawan main secara acak) mulai lemot dan banyak timeoutnya. Untuk beresin ini, FreshPlanet menentukan deadline dan aktivitas fallback sistemnya, kemudian dengan bantuan Premier support melakukan tracing dan identifikasi yang bikin lemot query Datastore tadi apa. Dan seperti disebutkan di wawancara tersebut, masalahnya ternyata karena Datastore bergantung ke berbagai macam properti. Walaupun sudah di-index, tetap saja jumlah kebanyakan. Solusi yang muncul akhirnya ada opsi mau nambah sebuah composite index yang berisi semua properti yang dibutuhkan atau menggabungkan properti-properti tadi jadi satu.
Content Delivery: masih hosting static content dan ‘dynamic content’ atau apps di satu server yang sama? Satu mountpoint, LUN, directory yang sama? Nah coba baca-baca soal CDN (Content Delivery Network) deh :) Song Pop menggunakan Google Cloud Storage untuk serving lagu dan gambar dengan lebih dimanapun si user tadi berada. Jadi kalau kita main di Indonesia, sample lagu-nya ga harus kita download langsung dari server di Amerika sana misalnya :)

Detilnya wawancaranya bisa dibaca sendiri di sini deh. Walau jika dibaca keseluruhan hampir ga ada detil teknis howto-nya, tapi konsep yang disinggung di sini seru banget.

So… GAE bisa dicoba-coba gratis lho :) SDK-nya juga bisa didownload n insall di komputer masing-masing.

Dan… sekarang saatnya mengganti huruf P di PHP itu dengan Python :)

Tambahan referensi:

Wikufest and Atomic Tom

At Wikufest #1 2012 I choose “Look into your (mobile) devices” as the title of my presentation.
Compared with other titles, it’s just nothing… maybe. Not fancy, no technical items.
There’s Mobile Commerce, Mobile App Development, Cisco bla bla bla.

But I like making surprises, and I hope I did it well :P

Yes guys, you can do more just by using what you’ve already have.
What’s been provided by environment around you
What’s inside your pocket
What’s in your head…

You’ve laughed with that frog video, ‘wow’ with the virtual 3d ads
But this is the video i like most

for iOS users, these are the app that make it happen
Piano: i think it’s Virtuoso Pianist by Peterb. But could be Pianist by MooCowMusic also
Guitar app: iShred by Frontier Design Group. I used it ^_^
Drum: Drum Meister by Seung yi Lee. Got it also :)
Bass: either Bassist by MooCowMusic or Pocket Guitar by Bonnet Inc

After Train and YouTube Effect, still with their phones

Now, after getting a Korg Nano Key, Nano Pad and Nano Control at Wikufest 2013.
Is there some cool stuff i could watch at Youtube or listen in sound cloud?

Kreatifitas itu seringnya muncul karena kepepet kebutuhan…
Tapi jangan menunggu kepepet untuk jadi kreatif ^_^


Tabbed by: Michael Barnett
Email:rockthemike@aol.com
Tuning: Standard

Intro/Riff:
e|---------------------------|
B| --2-2-2---6-6-6---7-------|
G|--0-0-0---0-0-0---0--------|
D|---------------------------|
A|---------------------------|
E|---------------------------|

Acoustic versions have the riff coming back down the scale at some points in the song:
e| -------------------------------|
B| --2-2-2---6-6-6---7---2--0-----|
G| --0-0-0---0-0-0---0---0--0---4--|
D| --------------------------------|
A| --------------------------------|
E| --------------------------------|

Verse:
D F#m
If I was bold enough
Bm G
I would follow you forever but
D A (intro riff)
Darling, please, rescue me, take me out

D F#m
Some may say it's my fate
Bm G
Am I just in time or am I late?
D A
If you can, understand, then

Chorus:
Bm D G (Quick transition from Bm on 2nd fret to D on 5th fret, charging
chords with the lyrics)
Take me out
G D F#m
I don't start, I don't end, I don't change on my own
Bm D G
Take me out
G D F#m
I don't lose, I don't win, I don't do well alone (alone, alone, alone)
Bm A D/F# G
Love is what you make it, take my heart and break it
Bm D G
Take me out, I dont want to stay home

(Intro/Riff)

Verse:
D F#m
You make me dread, you make me sweat
Bm G
But can you make love mean something instead
D A
Something real, make me feel, then

Chorus:
Bm D G (Quick transition from Bm on 2nd fret to D on 5th fret, charging
chords with the lyrics)
Take me out
G D F#m
I don't start, I don't end, I don't change on my own
Bm D G
Take me out
G D F#m
I don't lose, I don't win, I don't do well alone (alone, alone, alone)
Bm A D/F# G
Love is what you make it, take my heart and break it
Bm D G Bm
Take me out, I dont want to stay home

Bridge: (carry the Bm from the end of the chorus into the bridge)
(Bm) A
I don't want to stay here
D/F# G
I don't want to live half my life and disappear
Bm A
So if you want to take chances, take a chance on me

Bm D G D F#m
Take me out
Bm D G D F#m
Take me out

Chorus:
Bm D G (Quick transition from Bm on 2nd fret to D on 5th fret, charging
chords with the lyrics)
Take me out
G D F#m
I don't start, I don't end, I don't change on my own
Bm D G
Take me out
G D F#m
I don't lose, I don't win, I don't do well alone (alone, alone, alone)
Bm A D/F# G
Love is what you make it, take my heart and break it
Bm D G
Take me out, I dont want to stay home

(Intro/Riff) Play this over the “I don’t want to stay home”chanting

Outro:
Bm, A, D/F#, G
Oooooh ohhhhhh ohhhhh

#WikuFest2013 – After Effect

WikuFest 2013 telah berakhir 2 Februari 2013 kemarin. Sebagian mungkin merasa masih kurang, beberapa mungkin ngedumel, tapi yang jelas semuanya heboh. Lebih heboh dari tahun kemarin. Dan per 2 Februari 2013 kemarin itu pula, WikuFest diresmikan sebagai kegiatan tahunan SMK Telkom Sandhy Putra Malang.

Dari penyelenggara, kami masih punya banyak catatan.

#WikuFest2013 #WikuFest2013 #WikuFest2013 #WikuFest2013
#WikuFest2013 #WikuFest2013 #WikuFest2013 #WikuFest2013

Yang paling berasa adalah 2 kelas awal di hari pertama setelah keynote speaker. Acara ini dipastikan molor karena harus menunggu pihak-pihak tertentu untuk dapat tiba tepat waktu. And being on the venue at 7.00pm is difficult for some people, even for some of us the alumni :P

Waktu 1 jam akan dirasa kurang bagi keynote speaker, tapi lebihnya pun nanti juga jangan banyak-banyak amat. Since this year keynote speaker is way much better than last year, nobody complain about the additional time. Yang ada mungkin adik-adik peserta bakal protes kalo keynote speechnya dipotong ditengah jalan :)

Dan yang terkena efek adalah 2 kelas setelahnya. 1 jam tetap jadi kendala waktu yang harus dicukup-cukupkan. Makanya tahun kemarin saya senang karena kebagian kelas setelah jam makan siang (walaupun tantangan juga sih keep the audience awake after lunch :P). Tapi kali ini saya dapat kelas pertama. Dan waktu normal sudah kepotong hampir 45 menit dari timeplan yang hanya 1 jam. Alhasil, ya… seadanya. Jangankan 1 jam, 45menit kayanya juga ga nyampe. Mana pesertanya banyak yang saya kenal, dan sebagian sudah pernah lihat raw material presentasinya. Harapannya mungkin mereka pingin liat hasil akhirnya, cuman there’s no time left. In my standard, kelas pertama ini gagal total. Saya mohon maaf buat Via, Bibim, Tika, Ichal dan adik-adik lainnya yah *menjura*

Tahun depan, kami mungkin mencoba combo 1 kelas saja + games menjelang sholat Jum’at untuk sesi setelah keynote speaker.

#WikuFest2013 #WikuFest2013 #WikuFest2013 #WikuFest2013
#WikuFest2013 #WikuFest2013 #WikuFest2013 #WikuFest2013
#WikuFest2013 #WikuFest2013 #WikuFest2013 #WikuFest2013
#WikuFest2013 #WikuFest2013 #WikuFest2013 #WikuFest2013
#WikuFest2013 #WikuFest2013 #WikuFest2013 #WikuFest2013
#WikuFest2013 #WikuFest2013 #WikuFest2013 #WikuFest2013

Materi maupun pembicara tahun ini lebih beragam karena banyak yang bukan alumni. Contoh saja Wahyu Liz, Mozilla Indonesia, Dondy Bappedyanto. Yang masih berasa kurang apanya? Antusiasme adik-adik di kelas sepertinya kurang explosif. Semangat foto-fotonya yang super heboh :P Yah ini bisa jadi kembali ke kami para presenter sih gimana bawain materi. Juga kami para panitia karena dibanding tahun kemarin sepertinya tahun ini waktunya mepet banget buat adik-adik lihat ‘kisi-kisi’ isi materi para pembicara, mengira-ngira isinya tentang apa untuk kemudian rebutan milih kelas. Well, semoga sih bagian mengira-ngira tadi masih sempat dilakukan supaya dapat gambaran apa yang akan ditanyakan di kelas nanti.

Come on guys, u dont have to pay for asking questions. In some cases, you’ll get some souvenirs just by asking questions :P Sesi mentor meet-up kalo saya ngerasa (ini pendapat pribadi sebagai tukang poto keliling nomaden yg buntutnya lupa kalo harus ikutan meetup juga) agak ‘sepi’ dibanding tahun kemarin. Yang saya alami sih tahun kemarin sampe harus blingsatan jawab karena pertanyaan justru bermunculan pas mentor meetup. Sampai beberapa hari setelahnyapun sms, whatsapp, email, sampai facebook chat juga rame pertanyaan :)

#WikuFest2013 #WikuFest2013 #WikuFest2013 #WikuFest2013
#WikuFest2013 #WikuFest2013 #WikuFest2013 #WikuFest2013
#WikuFest2013 #WikuFest2013 #WikuFest2013 #WikuFest2013

Banyak nemu adik-adik yang punya side story unik-unik. Ada yang nerusin K-San ma Oton soal design, ada yang udah kelihatan bakal jadi aprentice-nya Denny Key. Ada yang kayanya semangat jadi artis, tapi lom tau artis apa. Ada beberapa yang mungkin boleh buat seriusin dunia modelling *getok Sofian Hadi, aku melu moto-moto po’o. butuh ekskul nih :P* Ada yang hobi ikutan lomba dan hobi menang juga. Ada juga yang masih galau soal langkah berikutnya setelah lulus.

Like I said in my previous post, there are so many diamonds in this place. Some of them start shining, some of them need to be polished.

#WikuFest2013 #WikuFest2013 #WikuFest2013 #WikuFest2013
#WikuFest2013 #WikuFest2013 #WikuFest2013 #WikuFest2013
#WikuFest2013 #WikuFest2013 #WikuFest2013 #WikuFest2013
#WikuFest2013 #WikuFest2013 #WikuFest2013 #WikuFest2013

The rest of the story is …. I can say, or we all can say it’s a big success!!

Semua bisa melihat sendiri, mulai Bapak-Ibu Guru, adik-adik peserta maupun panitia, para pembicara yang sudah 2x ikut (termasuk panitianya) yang bisa bandingin dengan tahun kemarin. Bahkan sosial media pun juga turut sumbang suara. Paling ga, anak-anak Mozilla Indonesia dah mulai kena after effect-nya :P Betul begitu Vik? He He He He

#WikuFest2013 #WikuFest2013 #WikuFest2013 #WikuFest2013
#WikuFest2013 #WikuFest2013 #WikuFest2013 #WikuFest2013
#WikuFest2013 #WikuFest2013 #WikuFest2013 #WikuFest2013

Sepertinya tahun depan ada beberapa brand yang berminat untuk join #WikuFest. Tapi harapan saya sih brand-brand tersebut at the end bukan jualan produk. Kalo pribadi sih pinginnya lebih banyak anak-anak komunitas yang bisa join. Tahun ini alhamdulillah sukses bisa minta waktu anak-anak Mozilla Indonesia, next mungkin anak-anak Linux, FreeBSD, Photography atau komunitas-komunitas menarik lainnya. Karena saya pribadi belajar banyak dengan join komunitas, dan harapannya adik-adik di kampus Moklet akan melakukan hal yang sama. Dunia ga hanya sebatas tembok di kampus di Jalan Danau Ranau itu saja.

#WikuFest2013 #WikuFest2013 #WikuFest2013 #WikuFest2013
#WikuFest2013 #WikuFest2013 #WikuFest2013 #WikuFest2013
#WikuFest2013 #WikuFest2013 #WikuFest2013 #WikuFest2013
#WikuFest2013 #WikuFest2013 #WikuFest2013 #WikuFest2013

Harapan pribadi sih, jangan eksklusif.

Life is about learning and sharing. Kita semua bisa seperti ini karena belajar (learn) dan ada yang mo ngajarin (share). Mau otodidak juga tetap ada porsi share-nya. Dengan 2 hal tadi kita akan berkembang dan hopefully bisa bawa lingkungan sekitar berkembang juga. If you’re good at one or few thigs, share. Try to make people around you at least as good as you. By doing that, you’ll be one step a head of them because you’ll always need new things to be shared later.

And WikuFest itself, IMHO, after all is about learning and sharing.

Sampai jumpa di WikuFest selanjutnya.

#WikuFest2013 #WikuFest2013 #WikuFest2013 #WikuFest2013

Temu Kangen IAW 2012

Banyak yang bilang masa-masa SMA itu masa yang paling indah.

Hmm, saya bukan anak SMA sih dulu tapi STM (ok ok, sekarang SMK). Saat itu cuman bisa ngedumel mana indahnya coba? Mulai pelajaran jam 6.15, berarti saya dari rumah harus berangkat jam 5 karena naik sepeda. Naik angkot bakal lebih lama lagi.

Kelar kelas jam 2 siang, belum kalau ada kegiatan ekskul atau ngerjain PR bareng teman-teman. Sampai rumah bakal dekat-dekat maghrib. Seminggu ada 6 jam pelajaran matematika, 6 jam algoritma, 6 jam entah apa lagi. Jaman segitu cuman bisa senang karena kimia dan gambar teknik cuman kelas 1 saja.

Tapi itu dulu, sewaktu masih pakai putih abu-abu. Kini kami bisa nyengir kalau mengingat masa lalu tersebut.
Seperti halnya berkebun dengan baik dan benar sesuai dengan ejaan yang disempurnakan (lho??). Kami mulai memetik buahnya. Seiring dengan itu pembibitan untuk tunas-tunas baru terus berjalan. Ada yang ga jadi, banyak yang sukses.

Ya, masa-masa SMA/SMK itu memang masa yang paling indah.

Kangen masa-masa sprint dari Karanglo ke Sawojajar. Kangen ngerental komputer sampai ditawarin jadi freelance trainer (mayan dapat duit). Kangen berburu tabloid komputek yg seringnya bawa pulang tabloid motor dan bola buat kliping. Kangen ribut ma teman-teman bahas process flow, saling debug ma ngoprek. Kangen para guru yang sudah susah payang ngemong n mendidik kami seberapapun bandelnya kami.

Ga kebayang meriahnya Temu Kangen IAW 2012 kemarin. After 15 years leaving the school, mestinya bisa ledek-ledekan lagi dengan teman-teman seangkatan di acara temu kangen kemarin. :P
Bwahahahaha *dah kebayang list teman-teman yang biasa dicandain*
Too bad couldn’t make it there… well, you see, things not always happen like you want it to.

Miss you all boys and girls… miss you all..

Ditunggu foto-foto n video acaranya yah. Share please…

Notes from Wikufest 2012 – part 1

Tanggal 19 Januari kemarin saya berkesempatan mudik ke kota tercinta Malang.
Yah, walau tak sedingin dulu yang jelas macetnya mau saingan dengan Jakarta :) Mudik kali ini tidak hanya karena long weekend karena ada libur Imlek hari Seninnya, tapi saya dan beberapa rekan membawa misi khusus.

Misi tersebut mempunyai nama WikuFest 2012 atau Wikusama Festival yang di adakan di sekolah kampus STM SMK Telkom Sandhy Putra Malang pada tanggal 20-21 Januari 2012. Wah, Sawojajar telah berubah … drastis.

Wikufest ini adalah sebuah acara yang digagas oleh dan juga merupakan sumbangsing dari para alumni STM (ok, SMK) Telkom Sandhy Putra Malang untuk almamater tercintanya. Wikufest ini lebih semacam festival knowledge sharing yang membahas tentang dunia ICT, berbagi pengalaman hidup para alumni dan juga tren bisnis.

Saya ga akan bertele-tele, rilis resmi latar belakang acara ini bisa baca di sini :)

Harapan kami sederhana. Sekedar ingin berbagi wawasan kepada adik-adik kelas akan apa yang ada di dunia luar dinding kampus tercinta ini. Implikasinya semoga jadi dopping penambah semangat, membakar motivasi dan menumbuhkan kreativitas terpendam yang selama ini tidur atau bahkan malu untuk dimunculkan. At the end, these young guns can set their goal of life earlier, so they will have enough to prepare anything for that.

Selain menambah erat rasa kekeluargaan dan saling memiliki antara alumni dan siswa, ini juga jadi ajang latihan bagi kami (well, most of us) untuk publik speaking heheheheh, untuk lebih banyak berbagi. Seperti donor darah lah. Sekian mili yang kita donorkan akan membantu orang lain, sebagai gantinya tubuh kita akan memproduksi darah segar penggantinya *berasa narasi film vampir gini*

Anyway,
Soal skill, adik-adik angkatan 18-19 ini cukup membuat kami terpukau. Awalnya saya pribadi juga Cak Adi Wahyu yang ketum ingin lebih membahas mengenai potensi mobile services. Karena hal ini sepertinya barang baru. Melihat kurikulum kok kayanya berat ke web programing. PHP lagi PHP lagi, saya dah bosen.

Yah dugaan itu benar. Lomba bikin mobile apps untuk printing dari ponsel ke portabel printer gagal karena ga ada yang submit. Tapi … ada tapinya nih. Some of them actually in the process of making the apps. But timeline is too short.
Saat closing acara, ada demo 2 aplikasi mobile yang itu semuanya membuat saya terpukau. Wow!!! Bravo.

Yah, sip lah. Bisa ngomporin adik-adik buat mulai iseng2 bikin sesuatu di ponsel mereka masing. Kalau susah native programming, bisa bikin versi mobile web atau yg hybrid pakai phonegap, sencha atau appcelerator :)

Well, animo adik-adik ternyata sangat menggembirakan. Insya Allah ini akan dijadikan acara tahunan. Kita akan coba di 2013 nanti. Terima kasih untuk para panitia, teman-teman alumni. Mohon maaf juga untuk teman seangkatan yang masih saya ledekin. Farisy n Ahot, asline aku ngiri ama kebesaran kalian. Tingkat ketebalan saya ga segitu nambah dibanding jaman sekolah dulu. Hehehehe
Eh iya, ada juga alumni junior yang kena ‘bully’ juga n ternyata taunya dah jadi guru di almamater tercinta ini. Maaf lho, Pak Mas eh Pak YouKnowWho *rofl*

Ulasan yang lebih mendalam bisa baca tulisan-tulisan dari Cak Usma berikut ini
http://edukasi.kompasiana.com/2012/01/23/selamat-dan-sukses-wikufest-2012/
http://cakusma.blogdetik.com/

Hmm, adik-adik ternyata banyak yang blogging. Tapi kok ga nemu yah postingan yang membahas before-and-after wikusama. Ayo dong pada nulis. Buat masukan untuk kami juga guna mempersiapkan acara berikutnya :)